adhiyah, Arofatul . (2020). STUDI LITERATUR AKTIVITAS ANTIBAKTERI TANAMAN MANGGA (MANGIFERA INDICA L.) TERHADAP BAKTERI ESCHERICHIA COLI DAN STAPHYLOCOCCUS AUREUS. Skripsi, Universitas Muhammadiyah Banjarmasin.

[img] Text
1. COVER.pdf
Download (196kB)
[img] Text
2. BAGIAN DEPAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (503kB)
[img] Text
3. BAB 1.pdf
Download (282kB)
[img] Text
4. BAB 2.pdf
Download (506kB)
[img] Text
5. BAB 3.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (165kB)
[img] Text
6. BAB 4.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (674kB)
[img] Text
7. BAB 5.pdf
Download (311kB)
[img] Text
8. DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (307kB)
[img] Text
9. LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (3MB)
[img] Text
MANUSKRIP.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (4MB)

Abstrak

Penggunaan antibakteri merupakan salah satu cara untuk mengatasi penyakit infeksi yang disebabkan oleh bakteri. Tanaman mangga merupakan salah satu bahan alami yang memiliki aktivitas antibakteri, secara tradisional tanaman mangga dapat digunakan untuk pengobatan diare dan untuk penyakit kulit yang disebabkan oleh bakteri. Ekstrak tanaman mangga yaitu bagian kulit batang, daun, dan biji mengandung banyak senyawa kimia yang berpotensi sebagai agen antibakteri, senyawa yang terdapat pada tanaman mangga yaitu flavonoid, tanin, triterpenoid, alkaloid, dan saponin. Studi literatur ini bertujuan untuk mengetahui hasil penelusuran literatur terhadap aktivitas antibakteri dari tanaman mangga (Mangifera indica L.) terhadap bakteri Escherichia coli dan Staphylococcus aureus. Metode yang digunakan dalam penelitian ini berupa studi literatur dengan menggunakan jurnal nasional maupun international yang di unduh secara online melalui scholar, pubmed, sciencedirect, dan google. Diperoleh 10 jurnal antara lain jurnal nasional terindeks SINTA dengan score 1-4 sebanyak 3 jurnal dan terindeks SCOPUS sebanyak 7 jurnal. Hasil dari studi literatur ini menunjukkan bahwa ekstrak tanaman mangga memiliki aktivitas antibakteri khususnya bakteri Escherichia coli dan Staphylococcus aureus dengan daya hambat sedang-sangat kuat dalam menghambat bakteri Escherichia coli dan Staphylococcus aureus. Bagian tanaman yang memiliki aktivitas penghambatan paling tinggi adalah daun pada bakteri Staphylococcus aureus 22 mm dan Escherichia coli 15 mm dibandingkan biji dan kulit batang. Metode ekstraksi yang memiliki aktivitas daya hambat yang paling baik adalah maserasi dengan pelarut metanol, metode uji yang paling baik dalam menimbulkan daya hambat adalah metode sumuran. Kata kunci: Antibakteri, Escherichia coli, Mangga, Mangifera indica L, Staphylococcus aureus

Jenis Artikel: Skripsi
Pembimbing: Irfan Zamzani, Mustika Muthaharah
Tema: Farmasi
Penelitian
Program Studi: Fakultas Farmasi > S1 Farmasi
Depositing User: Unnamed user with email [email protected]
Date Deposited: 06 Jan 2021 03:33
Last Modified: 06 Jan 2021 03:33
URI: http://eprints.umbjm.ac.id/id/eprint/1293

Actions (login required)

View Item View Item