Habibah, Siti Nur . (2021). STUDI LITERATUR ANALISIS BORAKS PADA BAKSO YANG BEREDAR DI PASAR TRADISIONAL INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN BERBAGAI MACAM METODE. Skripsi, Universitas Muhammadiyah Banjarmasin.

[img] Text
COVER.pdf

Download (173kB)
[img] Text
BAGIAN DEPAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (545kB)
[img] Text
BAB 1.pdf

Download (166kB)
[img] Text
BAB 2.pdf

Download (640kB)
[img] Text
BAB 3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (224kB)
[img] Text
BAB 4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (484kB)
[img] Text
BAB 5.pdf

Download (150kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (392kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)
[img] Text
MANUSKRIP.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)

Abstrak

Boraks merupakan senyawa kimia yang mengandung unsur Boron (B). Boraks biasanya digunakan sebagai bahan solder, pembuatan gelas, bahan pembersih/pelicin porselin, pengawet kayu dan antiseptik kayu. Menurut Peraturan Menteri Kesehatan RI No 033 tahun 2012 tentang bahan tambahan pangan, boraks merupakan salah satu dari jenis bahan tambahan pangan yang dilarang digunakan dalam produk makanan. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui apakah bakso yang beredar di berbagai pasar di Indonesia mengandung boraks, berapa kadarnya, dan bagaimana perbandingan hasil analisis dengan berbagai macam metode berdasarkan telaah studi literatur. Desain penelitian ini yaitu menggunakan metode studi literatur yang dilakukan dengan cara mempelajari jurnal-jurnal tentang penelusuran jurnal analisis boraks pada bakso menggunakan berbagai macam metode. Hasil studi literatur yang diperoleh dari berbagai macam metode yaitu untuk uji kualitatifnya menggunakan uji organoleptik, uji nyala, dan uji kertas tumerik. Uji kuantitatifnya menggunakan uji titrasi alkalimetri, spektrofotometeri UV-Vis, dan spektrofotometeri Visible. Hasil uji organoleptik pada bakso yang mengandung boraks berwarna putih pucat, aroma seperti bakso pada umumnya akan tetapi ada sedikit bau zat kimia, dan rasanya kenyal. Uji nyala dari 3 penelitian positif mengandung boraks dengan adanya warna hijau dari nyala api tersebut. Uji kertas tumerik dari 2 penelitian positif mengandung boraks dengan adanya perubahan warna pada kertas tumerik dari kuning menjadi warna merah kecoklatan. Uji titrasi alkalimetri dari 2 penelitian positif mengandung boraks dengan adanya perubahan warna akhir titrasi menjadi warna pink dengan kadar 3,82 ppm dan 0,06-5,15%. Uji dengan spektrofotometri UV-Vis diperoleh hasil dengan panjang gelombang 555 nm dengan linearitas yaitu R=0,9995 dan akurasi 96,09%-104,62%, dengan kadar yang paling tinggi yaitu 2414,375 µg/mL dan yang paling rendah 129,375 µg/mL. Uji dengan spektrofotometri Visible diperoleh hasil dengan panjang gelombang 620 nm yaitu pada bakso sebelum dibakar dengan nilai 0,54 ppm. Kata kunci: bakso, boraks, uji kertas tumerik, uji kualitatif dan kuantitatif, uji spektrofotometri UV-Vis Referensi: 52 (1992-2021)

Jenis Artikel: Skripsi
Pembimbing: Yulianita Pratiwi Indah Lestari, Mi’rajunnisa
Tema: Farmasi
Program Studi: Fakultas Farmasi > S1 Farmasi
Depositing User: Unnamed user with email [email protected]
Date Deposited: 23 Mar 2022 02:06
Last Modified: 23 Mar 2022 02:06
URI: http://eprints.umbjm.ac.id/id/eprint/2150

Actions (login required)

View Item View Item