Karmila . (2024). HUBUNGAN LAMA OPERASI, USIA DAN BERAT BADAN DENGAN KEJADIAN HIPOTERMIA PADA ANAK PASCA OPERASI DI KAMAR OPERASI RUMAH SAKIT BANJARMASIN SIAGA. Skripsi, Universitas Muhammadiyah Banjarmasin.

[img] Text
1. COVER SKRIPSI.pdf

Download (35kB)
[img] Text
2. Lembar Depan.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (613kB)
[img] Text
3. BAB 1.pdf

Download (161kB)
[img] Text
4. BAB 2.pdf

Download (437kB)
[img] Text
5. BAB 3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (399kB)
[img] Text
6. BAB 4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (583kB)
[img] Text
7. BAB 5.pdf

Download (344kB)
[img] Text
9_ LAMPIRAN skripsi.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] Text
MANUSKRIP.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (158kB)

Abstrak

Hipotermia merupakan kondisi dimana subu inti tubuh menurun dibawah suhu normal fisiologis, sering terjadi pada pasien diruang pulih sadar karena beberapa faktor seperti suhu lingkungan yang rendah, infus dengan cairan yang dingin, luka terbuka, aktivitas otot yang menurun, usia dan obat-obatan. Jumlah pasien yang menjalani tindakan operasi di Rumah Sakit Siaga Banjarmasin khususnya Bedah Anak pada tahun 2022 berjumlah 369 pasien, tahun 2023 berjumlah 487 pasien, dan pada bulan Januari hingga Maret 2024 berjumlah 89 pasien. Menganalisis hubungan lama operasi, usia dan berat badan dengan kejadian hipotermia pada anak pasca operasi di kamar operasi rumah sakit banjarmasin siaga. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif observasional analitik dengan rancangan cros sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah pasien anak yang menjalani operasi dengan jumlah sampel 48 orang. Analisis statistik menggunakan uji Spearman Rho dengan menggunakan purposive sampling. Ada hubungan lama operasi, usia dan berat badan dengan kejadian hipotermia dengan nilai koefesien korelasi lama operasi sebesar 0,683, koefisien korelasi usia sebesar 0,418 dan koefesien korelasi berat badan sebesar 0,530 dengan nilai p hitung 0,000 < 0,05 nilai ini menunjukkan bahwa hubungan antara lama operasi usia dan berat badan dengan kejadian hipotermia memiliki tingkat kekuatan yang kuat. Rumah sakit perlu evaluasi, pencegahan, institusi pendidikan perlu mencakup risiko hipotermia dalam kurikulum pembelajaran, perawat dapat meningkatkan pemahaman dan penjelasan pada pasien, serta penelitian selanjutnya perlu melibatkan lebih banyak variabel dan metode terstandar. Kata kunci: Lama operasi, Hipotermia, Usia dan Berat Badan

Jenis Artikel: Skripsi
Pembimbing: Mariani, Evy Noorhasanah
Tema: Keperawatan
Pediatri
Program Studi: Fakultas Keperawatan dan Ilmu Kesehatan > S1 Keperawatan
Depositing User: admin perpus umbjm
Date Deposited: 18 Nov 2024 05:51
Last Modified: 18 Nov 2024 05:51
URI: http://eprints.umbjm.ac.id/id/eprint/3872

Actions (login required)

View Item View Item