Jamilah . (2024). ANALISIS ASUHAN KEPERAWATAN JIWA PADA PASIEN GANGGUAN PERSEPSI SENSORI: HALUSINASI PENDENGARAN DENGAN INTERVENSI MUROTTAL Al-QUR’AN DI RUMAH SAKIT JIWA SAMBANG LIHUM. KIAP (Karya Ilmiah Akhir Profesi Ners), Universitas Muhammadiyah Banjarmasin.

[img] Text
1. COVER KIAN Jamilah.pdf
Download (80kB)
[img] Text
2. Bagian Depan KIAN Jamilah.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
[img] Text
3. BAB 1 KIAN Jamilah.pdf
Download (192kB)
[img] Text
4. BAB 2 KIAN Jamilah.pdf
Download (554kB)
[img] Text
5. BAB 3 KIAN Jamilah.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (148kB)
[img] Text
6. BAB 4 KIAN Jamilah.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (513kB)
[img] Text
7. BAB 5 KIAN Jamilah.pdf
Download (100kB)
[img] Text
8. Daftar Pustaka KIAN Jamilah.pdf
Download (178kB)
[img] Text
9. Lampiran KIAN Jamilah.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (9MB)
[img] Text
10. Manuskrip KIAN Jamilah.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (355kB)

Abstrak

Skizofrenia merupakan gangguan jiwa psikotik dengan ditandai adanya gejala positif, negatif, dan kognitif. Salah satu dari gejala positif pada skizofrenia yaitu halusinasi. Prevalensi tertinggi masalah keperawatan pada skizofrenia yaitu halusinasi. Salah satu upaya penanganan halusinasi pendengaran bisa dengan menerapkan metode terapi Murottal Al-Qur’an terhadap pasien yang bertujuan untuk mengurangi dan mengontrol halusinasi pendengaran. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengembangkan laporan hasil kegiatan praktik keperawatan jiwa khususnya pada pasien dengan gangguan persepsi sensori: halusinasi pendengaran. Metode yang dilakukan adalah studi kasus tunggal pada pasien pasien gangguan persepsi sensori: halusinasi pendengaran. Didapatkan hasil yaitu terjadi penurunan skor pada skala Auditory Hallucination Rating Scale (AHRS) pada pasien dengan gangguan persepsi sensori: halusinasi pendengaran setelah dilakukan intervensi terapi murottal Al-Qur’an. Pada hari pertama sebelum melakukan intervensi terapi murottal Al-Qur’an skor AHRS halusinasi menunjukkan skor 29 namun setelah dilakukan intervensi terapi murottal Al-Qur’an terjadi penurunan skor AHRS halusinasi menjadi skor 26. Begitupun pada hari berikutnya yaitu pada hari kedua sampai hari keenam penerapan intervensi terapi murottal Al-Qur’an. Penurunan ini cukup signifikan dengan skor AHRS. Dari evaluasi di atas menunjukkan terjadinya penurunan skor halusinasi menjadi 7 skor. Dapat disimpulkan bahwa terapi murottal Al-Qur’an efektif diberikan pada pasien gangguan persepsi sensori: halusinasi pendengaran, sehingga diharapkan terapi ini bisa dilakukan oleh tenaga kesehatan, pasien dan keluarga pasien. Kata kunci: Gangguan persepsi sensori: halusinasi pendengaran, terapi murottal Al-Qur’an Daftar Rujukan: 32 (2017–2024)

Jenis Artikel: KIAP (Karya Ilmiah Akhir Profesi Ners)
Pembimbing: Muhammad Anwari, Yustan Azidin
Tema: Ilmu Jiwa
Keperawatan
Program Studi: Fakultas Keperawatan dan Ilmu Kesehatan > Program Profesi Ners
Depositing User: admin perpus umbjm
Date Deposited: 28 Apr 2025 06:05
Last Modified: 28 Apr 2025 06:05
URI: http://eprints.umbjm.ac.id/id/eprint/4130

Actions (login required)

View Item View Item