Gazali . (2019). HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN DAN LAMA GANGGUAN JIWA DENGAN KEMAMPUAN PASIEN DALAM MENGONTROL HALUSINASI DI RUANG TENANG PRIA RUMAH SAKIT JIWA SAMBANG LIHUM BANJARMASIN. Skripsi, Universitas Muhammadiyah Banjarmasin.

[img] Text
1 COVER.pdf

Download (50kB)
[img] Text
2 BAGIAN DEPAN.pdf

Download (1MB)
[img] Text
3 BAB 1.pdf

Download (323kB)
[img] Text
4 BAB 2.pdf

Download (390kB)
[img] Text
5 BAB 3.pdf

Download (469kB)
[img] Text
6 BAB 4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (378kB)
[img] Text
7 BAB 5.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (247kB)
[img] Text
8 DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (188kB)
[img] Text
9 LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)
[img] Text
10 MANUSKRIP.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (728kB)

Abstrak

Di Indonesia prevalensi gangguan jiwa berat skizofrenia mencapai sekitar 400.000 orang atau sebanyak 1,7 atau 1-2 orang per 1.000 penduduk yang mengalami gangguan jiwa berat. 90% pasien dengan skizofrenia mengalami halusinasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan tingkat pendidikan dan lama gangguan jiwa dengan kemampuan pasien dalam mengontrol halusinasi di ruang tenang pria RSJ Sambang Lihum. Metode penelitian ini menggunakan Studi Korelasi dengan Cross Sectional. Populasi penelitian ini adalah pasien halusinasi yang dirawat di ruang tenang pria RSJ Sambang Lihum yang berjumlah 29 orang. Sampel penelitian ini berjumlah 29 orang. Analisis data dilakukan dengan menggunakan Uji Corelasi Spearman’s pada α=0.05. Hasil penelitian menunjukkan tidak ada hubungan tingkat pendidikan dengan kemampuan mengontrol halusinasi dan tidak ada hubungan lama gangguan jiwa dengan kemampuan mengontrol halusinasi di ruang tenang pria RSJ Sambang Lihum. Berdasarkan hasil uji Correlasi Spearman’s diperoleh 0.264 (p>0.05) yang berarti tidak ada hubungan tingkat pendidikan dengan kemampuan mengontrol halusinasi dan 0.135 (p>0.05) tidak ada hubungan lama gangguan jiwa dengan kemampuan mengontrol halusinasi di ruang tenang pria RSJ Sambang Lihum. Saran memperpanjang waktu penelitian, memilih diagnosa yang lebih spesifik seperti halusinasi pendengaran, penglihatan dan lain sebagainya kemudian memilih pasien yang telah mendapatkan semua SP halusinasi untuk diteliti. Kata kunci: Tingkat Pendidikan, Lama Gangguan Jiwa, Mengontrol Halusinasi Daftar rujukan: 15 (2008-2017)

Jenis Artikel: Skripsi
Pembimbing: Syafwani, Chalida, Musphyanti, Muhsinin
Tema: Keperawatan
Program Studi: Fakultas Keperawatan dan Ilmu Kesehatan > S1 Keperawatan
Depositing User: Unnamed user with email [email protected]
Date Deposited: 14 Nov 2019 02:15
Last Modified: 14 Nov 2019 02:15
URI: http://eprints.umbjm.ac.id/id/eprint/1050

Actions (login required)

View Item View Item