ERVIANI, AMANDA . (2019). FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN RAWAT INAP ULANG DI RUMAH SAKIT PADA PASIENGAGAL JANTUNG DI RUANG ALAMANDA RSUD ULIN BANJARMASIN TAHUN 2018. Skripsi, Universitas Muhammadiyah Banjarmasin.
![]() |
Text
01. Cover.pdf Download (20kB) |
![]() |
Text
02. Halaman Depan.pdf Download (143kB) |
![]() |
Text
03. BAB I.pdf Download (149kB) |
![]() |
Text
04. BAB II.pdf Download (514kB) |
![]() |
Text
05. BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (203kB) |
![]() |
Text
06. BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (324kB) |
![]() |
Text
07. BAB V.pdf Download (42kB) |
![]() |
Text
08. Daftar Rujukan.pdf Download (153kB) |
![]() |
Text
09. Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (6MB) |
![]() |
Text
10. Manuskrip.pdf Restricted to Repository staff only Download (131kB) |
Abstrak
Permasalahan pada sistem kardiovaskuler adalah salah satu penyakit yang sedang disorot oleh dunia khususnya oleh negara Indonesia, hal ini di akibatkan karena adanya peningkatan angka kejadian kematian akibat penyakit jantung terutama dengan kejadian gagal jantung.Insiden penyakit gagal jantung di Indonesia semakin meningkat sejalan dengan meningkatnya usia harapan hidup penduduk. Meskipun pengobatan gagal jantung semakin maju tetapi angka kematiannya masih tinggi. Penyakit gagal jantung tidak hanya prevalensi dan insidennya yang terus meningkat namun juga paling sering memerlukan perawatan ulang di rumah sakit, hal ini dikarenakan pasien gagal jantung yang tidak diatasi secara tepat serta gaya hidup yang tidak baik. Oleh karena itu, menjadi sangat penting untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kejadian rawat inap ulang pada pasien gagal jantung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian rawat inapulang di rumah sakit pada pasien gagal jantung di Ruang Alamanda RSUD Ulin Banjarmasin. Metode yang digunakan yaitu dengan desain analitik observasional dan jenis penelitian cross sectional study dengan pendekatan retrospektif. Teknik sampling yang digunakan yaitu porposive sampling, jumlah sampel berjumlah 32 orang. Dari 32 responden penelitian terdapat 56,3% responden dengan rawat inap lebih dari satu kali dalam waktu satu tahun terakhir. Berdasarkan hasil uji bivariat menunjukan bahwa ada hubungan faktor usia dengan kejadian rawat inap ulang dengan ρ value 0,009,faktor prilaku merokok dengan ρ value 0,048, faktor obesitas ρ value 0,048, faktor hipertensi ρ value 0,014, faktor kepatuhan terhadap terapi dokter ρ 0,048, faktor kepatuhan terhadap cairan ρ value 0,013, faktor kepatuhan terhadap diit ρ value 0,01 , tidak ada hubungan faktor jenis kelamin dengan ρ value 0,179. Kata kunci: Kejadian Rawat Inap Ulang, Gagal Jantung Daftar Rujukan : 65 (2007-2017)
Jenis Artikel: | Skripsi |
---|---|
Pembimbing: | Solikin, Hardiono, Anwari, Muhammad |
Tema: | Keperawatan |
Program Studi: | Fakultas Keperawatan dan Ilmu Kesehatan > S1 Keperawatan |
Depositing User: | Unnamed user with email [email protected] |
Date Deposited: | 15 Nov 2019 07:20 |
Last Modified: | 15 Nov 2019 07:20 |
URI: | http://eprints.umbjm.ac.id/id/eprint/1054 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |