Crisandana, Ariesta . (2022). HUBUNGAN HOBI BERMAIN GAME ONLINE KEKERASAN DENGAN PERILAKU BULLYING PADA USIA REMAJA MENENGAH DI SMAN 5 BANJARMASIN. Skripsi, Universitas Muhammadiyah Banjarmasin.

[img] Text
1. COVER.pdf
Download (21kB)
[img] Text
2. BAGIAN DEPAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (677kB)
[img] Text
3. BAB 1.pdf
Download (398kB)
[img] Text
4. BAB 2.pdf
Download (530kB)
[img] Text
5. BAB 3.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (561kB)
[img] Text
6. BAB 4.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (389kB)
[img] Text
7. BAB 5.pdf
Download (11kB)
[img] Text
8. DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (548kB)
[img] Text
9. LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (715kB)
[img] Text
10. MANUSKRIP_AriestaCrisandana_1814201110085_S1KEP REG A_AK2018 (1).pdf
Restricted to Repository staff only
Download (327kB)

Abstrak

Latar Belakang Remaja adalah suatu tahap perkembangan yang unik terjadi di antara usia 11 sampai 20 tahun, dimana terjadi perubahan dalam pertumbuhan dan perkembangan. Banyak contoh dari gangguan perilaku pada remaja salah satunya adalah bullying. Salah satu faktor yang mempengaruhi perilaku bullying adalah hobi bermain game online yang mengandung unsur kekerasan. Tujuan Penelitian Untuk mengetahui adanya Hubungan Hobi Bermain Game Online Kekerasan Dengan Perilaku Bullying Pada Usia Remaja Menengah Di SMAN 5 Banjarmasin. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah cross sectional. Sampel dipilih dengan tehnik simple random sampling, didapatkan 87 responden siswa kelas X dan XI yang hobi bermain game online. Instrument yang digunakan berupa lembar kuesioner Intenet Addiction Test (IAT) dan Adolescent Peer Relations Instruments (APRI). Hasil Penelitian didapatkan siswa yang mengalami kecanduan berat 1 responden (1.1%), kecanduan sedang 37 responden (42.5%), kecanduan ringan 48 responden (55.2%), normal 1 responden (1.1.%). Data perilaku kejadian bullying diperoleh 28 responden tidak pernah melakukan bullying (33.2%), dan 59 responden (67.8%) pernah melakukan bullying. Analisis data menggunakan spearman rank dengan tingkat kemaknaan A < 0.1. Hasil uji statistic menunjukkan P = 0.012 < 0,1 berarti H0 ditolak dan H1 diterima artinya ada Hubungan Hobi Bermain Game Online Kekerasan Dengan Perilaku Bullying Pada Usia Remaja Menengah. Kesimpulan dari penelitian terdapat hubungan negatif (searah) antara hobi bermian game online kekerasan dengan perilaku bullying. Semakin tinggi hobi bermain game online kekerasan maka angka kejadian bullying semakin tinggi. Kata Kunci : Game Online Kekerasan, Bullying Daftar Rujukan : 64 (2007-2020)

Jenis Artikel: Skripsi
Pembimbing: Nor Afni Oktavia, Nurhikmah
Tema: Keperawatan
Psikologi
Program Studi: Fakultas Keperawatan dan Ilmu Kesehatan > S1 Keperawatan
Depositing User: Unnamed user with email [email protected]
Date Deposited: 08 Nov 2022 03:40
Last Modified: 08 Nov 2022 03:40
URI: http://eprints.umbjm.ac.id/id/eprint/2666

Actions (login required)

View Item View Item