Anjeli, Herliani . (2022). PENERAPAN TEPID WATER SPONGE SEBAGAI INTERVENSI HIPERTERMIA PADA ANAK DENGAN KEJANG DEMAM DI RSUD MOCH ANSARI SALEH. KTI (Karya Tulis Ilmiah), Universitas Muhammadiyah Banjarmasin.
![]() |
Text
1. COVER.pdf Download (39kB) |
![]() |
Text
2. BAGIAN DEPAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (660kB) |
![]() |
Text
3. BAB 1.pdf Download (107kB) |
![]() |
Text
4. BAB 2.pdf Download (399kB) |
![]() |
Text
5. BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (113kB) |
![]() |
Text
6. BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (164kB) |
![]() |
Text
7. BAB 5.pdf Download (12kB) |
![]() |
Text
8. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (34kB) |
![]() |
Text
9. LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
![]() |
Text
10. MANUSKRIP (format kanan kiri) herliani.pdf Restricted to Repository staff only Download (294kB) |
Abstrak
Kejang demam merupakan kejang yang berlangsung akibat dari peningkatan suhu badan di atas 38˚C ataupun lebih, takikardi, takipnea, otot-otot berkontraksi, serta kejang antara 10-15 menit ataupun lebih. Pasien dengan kejang demam, perlu diberikan terapi kompres, salah satunya dengan pemberian Tepid Water Sponge. Tepid water sponge salah satu bentuk kompres hangat yang menggunakan teknik seka untuk menurunkan suhu tubuh pasien dengan demam tinggi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran penurunan suhu tubuh setelah dilakukan intervensi keperawatan tepid water sponge pada anak hipertermia dengan kejang demam. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan menggunakan metode pendekatan studi kasus. Subyek dalam penelitian ini yaitu satu orang pasien anak dengan kejang demam yang mengalami hipertermia di Ruang Anak RSUD H. Moch Ansari Saleh Banjarmasin dengan kriteria subyek klien yang masih mengalami hipertermia (37,5˚C-38,3˚C), keluarga klien bersedia menjadi responden, klien yang belum pernah mendapatkan pemberian terapi tepid water sponge, dan klien yang masih berumur 3 tahun. Penerapan tepid water sponge dilakukan pada bulan April 2022. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan anamnesis, pemeriksaan fisik dan observasi. Analisis dilakukan secara deskriptif. Hasil menunjukan suhu anak sebelum diberikan tepid water songe yaitu 37.5˚C dan setelah diberikan terapi tepid water sponge selama 3 hari pada pagi dan siang hari dalam rentang waktu 15-20 menit suhu tubuh anak mengalami penurunan yaitu 36.2˚C. Dari hasil penelitian ini Ratarata penurunan suhu dengan nilai 1,08 C dan dapat disimpulkan bahwa pemberian tepid water sponge dapat menurunkan suhu tubuh pada anak hipertermia dengan kejang demam. Kata Kunci: Hipertermia, Kejang Demam, Tepid Water Sponge
Jenis Artikel: | KTI (Karya Tulis Ilmiah) |
---|---|
Pembimbing: | Muhsinin, Suci Fitri Rahayu |
Tema: | Keperawatan Pediatri |
Program Studi: | Fakultas Keperawatan dan Ilmu Kesehatan > D3 Keperawatan Kelas Reguler |
Depositing User: | Unnamed user with email [email protected] |
Date Deposited: | 07 Dec 2022 03:14 |
Last Modified: | 07 Dec 2022 03:14 |
URI: | http://eprints.umbjm.ac.id/id/eprint/2817 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |