Noprianti, Wina . (2022). ANALISIS ASUHAN KEPERAWATAN PADA TN. P DENGAN FRAKTUR FEMUR DEXTRA DALAM PENERAPAN INTERVENSI ROM (RANGE OF MOTION) DIRUANG DAHLIA RSUD DR. DORIS SYLVANUS PALANGKARAYA. KIAP (Karya Ilmiah Akhir Profesi Ners), Universitas Muhammadiyah Banjarmasin.

[img] Text
COVER.pdf
Download (56kB)
[img] Text
BAGIAN DEPAN.pdf
Download (223kB)
[img] Text
BAB 1.pdf
Download (116kB)
[img] Text
BAB 2.pdf
Download (412kB)
[img] Text
BAB 3.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (123kB)
[img] Text
BAB 4.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (305kB)
[img] Text
BAB 5.pdf
Download (99kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (79kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (566kB)
[img] Text
MANUSKRIP.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (218kB)

Abstrak

Latar belakang: kecelakaan dalam dunia transportasi memiliki dampak signifikan dalam berbagai bidang kehidupan masyarakat terutama terkena Fraktur femur. Data RSUD dr. Doris sylvanus Palangkaraya Rg. Dahlia (2022), menyebutkan pasien dengan Fraktur femur dari bulan januari- 28 Mei 2022 berjumlah 10 pasien . Fraktur femur didefinisikan sebagai hilangnya kontinuitas tulang paha yang mengakibatkan terjadinya gangguan mobilitas fisik diatasi dengan melakukan intevensi ROM (range of motion). Tujuan: untuk meningkatkan daya gerak sendi sehingga otot dapat menahan benturan dengan lebih baik. Metode: Metode yang digunakan yaitu studi kasus dengan kasus tunggal dengan penerapan intervensi ROM yang dilakukan selama 3 hari dengan durasi waktu 15- 30 menit. Hasil: Evaluasi pada hari senin 18 Juni 2022- rabu 20 Juni, dengan keluhan awal masih sulit menggerakan kaki pada sebelah kanan dan belum bisa mengangkat kaki kanannya, setelah dilakukan ROM untuk kekakuan otot berkurang, dan sudah bisa menggerakan jari dan telapak kaki sebelah kanan, skala nyeri 3(ringan). Hasil evaluasi menunjukkan intervensi ROM efektif untuk membantu untuk mempertahankan mobilitas sendi dan jaringan lunak guna mengurangi hilangnya fleksibilitas jaringan dan pembentukan kontraktur. Saran: Bagi pasien diharapkan dapat melakukan ROM secara mandiri, menjaga pola hidup dengan baik, melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin sehingga terjadi peningkatan skala kekuatan otot Kata Kunci : Fraktur femur, Gangguan mobilitas fisik, ROM (Range of motion) Daftar Rujukan : 2012-2022

Jenis Artikel: KIAP (Karya Ilmiah Akhir Profesi Ners)
Pembimbing: Solikin, Dewi Kartika Wulandari
Tema: Keperawatan
Program Studi: Fakultas Keperawatan dan Ilmu Kesehatan > Program Profesi Ners
Depositing User: Unnamed user with email [email protected]
Date Deposited: 06 Feb 2023 01:26
Last Modified: 06 Feb 2023 01:26
URI: http://eprints.umbjm.ac.id/id/eprint/2923

Actions (login required)

View Item View Item