Widiarti, Armelia . (2022). ANALISIS ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN PRE OPERASI DEBRIDEMENT A/I ULKUS DIGITI V MANUS DEXTRA DENGAN DIABETES MELITUS DENGAN PENERAPAN INTERVENSI RELAKSASI NAFAS DALAM UNTUK MENURUNKAN KECEMASAN. KIAP (Karya Ilmiah Akhir Profesi Ners), Universitas Muhammadiyah Banjarmasin.
![]() |
Text
COVER.pdf Download (21kB) |
![]() |
Text
COVER DEPAN.pdf Download (710kB) |
![]() |
Text
BAB 1.pdf Download (112kB) |
![]() |
Text
BAB 2.pdf Download (412kB) |
![]() |
Text
BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (64kB) |
![]() |
Text
BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (376kB) |
![]() |
Text
BAB 5.pdf Download (37kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (103kB) |
![]() |
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (534kB) |
![]() |
Text
MANUSKRIP.pdf Restricted to Repository staff only Download (154kB) |
Abstrak
Decroli (2019) mengutarakan bahwa Diabetes Melitus sering menyebabkan komplikasi. Komplikasi kronik yang sering terjadi salah satunya ulkus diabetikum. Masalah pada ulkus diabetik misalnya ulserasi, infeksi dan gangrene. Salah satu cara untuk mengendalikan infeksi secara efektif adalah membuang jaringan yang terkontaminasi atau mati dari sekitar luka menggunakan teknik debridemen. Segala bentuk prosedur pembedahan selalu didahului dengan suatu reaksi emosional tertentu seperti kecemasan yang jika tidak ditangani dapat menghambat tindakan operasi, untuk mengurangi kecemasan pre operasi diberikan intervensi relaksasi nafas dalam. Tujuan untuk mengurangi kecemasan pre operasi sehingga lebih rileks dan tenang. Metode karya ilmiah akhir profesi ini menggunakan desain berupa studi kasus dengan kasus tunggal. Hasil evaluasi menggunakan Hamilton Rating Scale for Anxiety (HARS) selama 3 hari terjadi penurunan kecemasan sebelum dan sesudah tindakan relaksasi nafas dalam pada 23 Juni 2022 ialah 28 (kecemasan sedang) menjadi 26 (kecemasan sedang). Pada 24 Juni 2022 ialah 25 (kecemasan sedang) menjadi 22 (kecemasan sedang). Pada 25 Juni 2022 ialah 21 (kecemasan sedang) menjadi 14 (kecemasan ringan). Intervensi ini dapat digunakan oleh perawat sebagai upaya untuk menurunkan kecemasan pre operasi. Kata Kunci : Pre Operasi, Kecemasan, Relaksasi nafas dalam, Diabetes Melitus Daftar Rujukan: 2011-2021
Jenis Artikel: | KIAP (Karya Ilmiah Akhir Profesi Ners) |
---|---|
Pembimbing: | Hj. Noor Khalilati, Yurida Olviani |
Tema: | Keperawatan |
Program Studi: | Fakultas Keperawatan dan Ilmu Kesehatan > Program Profesi Ners |
Depositing User: | Unnamed user with email [email protected] |
Date Deposited: | 06 Feb 2023 01:33 |
Last Modified: | 06 Feb 2023 01:33 |
URI: | http://eprints.umbjm.ac.id/id/eprint/2924 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |