Weni Meidyasari . (2023). ANALISIS ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN CHF DENGAN PENERAPAN INTERVENSI MOBILISASI DINI SEBAGAI UPAYA STABILISASI DENYUT JANTUNG DAN PERNAFASAN DI IGD RUMAH SAKIT ISLAM BANJARMASIN. KIAP (Karya Ilmiah Akhir Profesi Ners), Universitas Muhammadiyah Banjarmasin.

[img] Text
1. COVER KIAN Weni Meidyasari.pdf
Download (99kB)
[img] Text
2. COVER DEPAN KIAN Weni Meidyasari.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (544kB)
[img] Text
3. BAB 1 KIAN Weni Meidyasari.pdf
Download (407kB)
[img] Text
4. BAB 2 KIAN Weni Meidyasari.pdf
Download (654kB)
[img] Text
5. BAB 3 KIAN Weni Meidyasari.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (181kB)
[img] Text
6. BAB 4 KIAN Weni Meidyasari.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (573kB)
[img] Text
7. BAB 5 KIAN Weni Meidyasari.pdf
Download (160kB)
[img] Text
8. DAFTAR PUSTAKA KIAN Weni Meidyasari.pdf
Download (390kB)
[img] Text
9. LAMPIRAN KIAN Weni Meidyasari.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
[img] Text
10. Manuskrip KIAN Weni Meidyasari.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (770kB)

Abstrak

Gagal jantung kongestif (CHF) terjadi dengan gejala yang berhubungan dengan gangguan fungsi ventrikel miokard sehingga menghasilkan gejala ketidakcukupan sirkulasi. Gagal jantung merupakan penyakit penyebab kematian terbanyak kedua di Indonesia. Mobilisasi dini akan membawa perubahan pada kardiovaskuler dan sistem pernafasan. Tujuan karya ilmiah ini untuk mengetahui hasil penerapan mobilisasi dini sebagai upaya stabilisasi denyut jantung dan frekuensi pernafasan menjadi lebih baik pada pasien CHF. Metode karya ilmiah ini berupa studi kasus pada Tn.J di IGD RSIB dengan diagnosa medis CHF. Intervensi mobilisasi dini dilakukan selama 4 kali dengan jarak waktu satu jam. Instrument yang digunakan adalah SOP Mobilisasi dini, lembar observasi dan Oxymetri. Hasil studi kasus ini didapatkan bahwa sebelum dilakukan intervensi mean denyut jantung 87,25x/m dan frekuensi pernafasan 18,75x/m. Sedangkan setelah dilakukan intervensi mobilisasi dini mean denyut jantung 89,5x/m dan frekuensi pernafasan 20,5x/m. Berdasarkan data tersebut terjadi peningkatan denyut jantung dan frekuensi pernafasan dalam batas normal. Sehingga, diharapkan mobilisasi dini ini bisa dilakukan oleh tenaga kesehatan dalam upaya stabilisasi denyut jantung dan frekuensi pernafasan pada CHF. Kata Kunci: CHF (Congestive Heart Failure), Mobilisasi Dini, Stabilisasi denyut jantung dan frekuensi pernafasan

Jenis Artikel: KIAP (Karya Ilmiah Akhir Profesi Ners)
Pembimbing: Muthmainnah, Jenny Saherna
Tema: Keperawatan
Program Studi: Fakultas Keperawatan dan Ilmu Kesehatan > Program Profesi Ners
Depositing User: Unnamed user with email [email protected]
Date Deposited: 20 Jun 2023 07:01
Last Modified: 20 Jun 2023 07:01
URI: http://eprints.umbjm.ac.id/id/eprint/3152

Actions (login required)

View Item View Item