Almira Rahma Neville Sani . (2024). ANALISIS ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN IBU MENYUSUI TIDAK EFEKTIF DENGAN PENERAPAN INTERVENSI EDUKASI TEKNIK MENYUSUI. KIAP (Karya Ilmiah Akhir Profesi Ners), Universitas Muhammadiyah Banjarmasin.
![]() |
Text
cover.pdf Download (151kB) |
![]() |
Text
bagian depan.pdf Restricted to Repository staff only Download (410kB) |
![]() |
Text
BAB 1.pdf Download (183kB) |
![]() |
Text
BAB 2.pdf Download (552kB) |
![]() |
Text
BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (179kB) |
![]() |
Text
BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (323kB) |
![]() |
Text
BAB 5.pdf Download (124kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (150kB) |
![]() |
Text
Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
![]() |
Text
Manuskrip Almira Rahma NS.pdf Restricted to Repository staff only Download (369kB) |
Abstrak
Salah satu penyebab kematian bayi dan balita di Indonesia masalah gizi seperti kurang protein dan kalori menjadi salah satu penyebab kematian bayi di Indonesia. Upaya untuk mencegah masalah gizi pada bayi yaitu pemberian makanan yang tepat untuk bayi seperti Air susu Ibu (ASI).Kegagalan ibu dalam memberikan ASI kepada bayinya yaitu faktor ketidaktauan ibu tentang cara menyusui dengan benar, Pemberian edukasi teknik menyusui menjadi intervensi unggulan karena edukasi menyusui dapat meningkatkan pengetahuan ibu menyusui. Studi kasus yang dilakukan pada Ny.A yaitu ibu menyusui, kesalahan dalam proses teknik menyusui dapat menyebabkan puting susu lecet, ibu dan bayi tidak nyaman, serta dapat beresiko terjadi mastitis apabila tidak disusukan. dilakukan edukasi teknik menyusui selama 3 hari implementasi dan 3 hari evaluasi, menyusui menjadi efektif diukur menggunakan skor LATCH, pada 22 Juni nilai score LATCH yaitu 6 (kurang efektif), pada 23 Juni 2023 skor LATCH yaitu 7 (efektif), dan pada 24 juni 2023 skor LATCH menjadi 9(efektif). Intervensi edukasi menyusui efektif dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan ibu menyusui.terdapat peningkatan 3 score dari 6 menjadi 9 selama selama 3 hari. Diharapkan penerapan edukasi teknik menyusui menjadi intervensi yang dilakukan oleh perawat khususnya pada masalah menyusui tidak efektif, dan penerapan edukasi menyusui ini dapat menjadi informasi bagi klien dan keluarga. Kata kunci: Edukasi Menyusui, Ibu Nifas, Menyusui tidak efektif, Daftar Pustaka: 2017-2023
Jenis Artikel: | KIAP (Karya Ilmiah Akhir Profesi Ners) |
---|---|
Pembimbing: | Hj.Ruslinawati, Milasari |
Tema: | Keperawatan |
Program Studi: | Fakultas Keperawatan dan Ilmu Kesehatan > Program Profesi Ners |
Depositing User: | admin perpus umbjm |
Date Deposited: | 28 Feb 2024 02:50 |
Last Modified: | 28 Feb 2024 02:50 |
URI: | http://eprints.umbjm.ac.id/id/eprint/3643 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |