MIRA . (2018). PENGARUH TES PASSIVE LEG RAISING TERHADAP NILAI MONITORING HEMODINAMIK NON INVASIF PADA PASIEN SEPSIS DI RUANG INTENSIF CARE UNIT RSUD ULIN. Tesis, Universitas Muhammadiyah Banjarmasin.
![[img]](https://eprints.umbjm.ac.id/style/images/fileicons/other.png) |
Other
BAB_1.PDF Download (293kB) |
|
Other
BAB_2.PDF Download (465kB) |
|
Other
BAB_3.PDF Restricted to Repository staff only Download (172kB) |
|
Other
BAB_4.PDF Restricted to Repository staff only Download (293kB) |
|
Other
BAB_5.PDF Restricted to Repository staff only Download (444kB) |
|
Other
BAB_6.PDF Download (90kB) |
|
Other
Bagian_depan.PDF Download (623kB) |
|
Other
cover.PDF Download (111kB) |
|
Other
DAFTAR_RUJUKAN.PDF Download (256kB) |
|
Other
Lampiran.PDF Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
Other
manuskrip.PDF Restricted to Repository staff only Download (427kB) |
Abstrak
Sepsis merupakan suatu kondisi akhibat respon tubuh yang berlebih terhadap infeksi, bahaya tidak dipantaunya kejadian sepsis memungkinkan banyaknya pasien jatuh kedalam kondisi syok sepsis, sehingga penilaian responsivitas terhadap cairan penting dilakukan untuk mengetahui status hemodinamik pasien selama tindakan resusitasi awal. Tes Passive Leg Raising merupakan suatu tes meningkatkan preload atau stroke volume dengan cara meninggikan kedua tungkai 450, posisi PLR akan meningkatkan aliran darah dari tungkai ke kavasitas jantung yang kemudian membuat adanya perubahan hemodinamik sesudah PLR sebagai tanda untuk memprediksi respon cairan pada pasien dengan gangguan status hemodinamik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh tes PLR terhadap nilai monitoring hemodinamik non invasif pada pasien sepsis di ruang ICU RSUD Ulin. Metode penelitian ini adalah pra experiment dengan pendekatan One-group Pretest-posttest designs pada 30 responden yang dilakukan tes PLR menggunakan instrument penelitian lembar observasi dan SPO PLR, uji analisis penelitian menggunakan paired t test dan uji wilxocon. Hasil penelitian ini menunjukkan tes PLR mempunyai pengaruh terhadap nilai TD, MAP dan RR dengan hasil uji statistik nilai p < 0,05. Dapat disimpulkan bahwa tes PLR berpengaruh terhadap nilai monitoring hemodinamik non invasif, diharapkan hasil penelitian ini dapat dijadikan referesi untuk penerapan metode penilaian respon cairan yang bersifat non invasif menggunakan tes PLR sebagai salah satu intervensi keperawatan dan dijadikan SPO penilaian respon cairan pada pasien sepsis. Kata Kunci : Sepsis, tes PLR, responsivitas cairan, hemodinamik non invasif
| Jenis Dokumen: | Tesis |
|---|---|
| Pembimbing: | Dr. Hamzah, dr. Sp. An. KNA., Hiryadi, Ns., M.Kep. Sp. Kom |
| Tema: | Ilmu Penyakit Dalam Keperawatan |
| Program Studi: | Pasca Sarjana > S2 Keperawatan |
| Depositing User: | Unnamed user with email [email protected] |
| Date Deposited: | 22 Oct 2018 02:13 |
| Last Modified: | 22 Oct 2018 02:14 |
| URI: | http://eprints.umbjm.ac.id/id/eprint/365 |
Actions (login required)
 |
View Item |