Rizki Lusiyana Dewi . (2024). IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG PENCEGAHAN PENULARAN INFEKSI PADA KELUARGA DENGAN TUBERKULOSIS PARU DI PUSKESMAS PEKAUMAN BANJARMASIN. KTI (Karya Tulis Ilmiah), Universitas Muhammadiyah Banjarmasin.
![]() |
Text
a. COVER.pdf Download (25kB) |
![]() |
Text
b. BAGIAN DEPAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (753kB) |
![]() |
Text
c. BAB 1.pdf Download (332kB) |
![]() |
Text
d. BAB 2.pdf Download (579kB) |
![]() |
Text
e. BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (326kB) |
![]() |
Text
f. BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (511kB) |
![]() |
Text
g. BAB 5.pdf Download (202kB) |
![]() |
Text
h. DAFTAR PUSTAKAA.pdf Download (323kB) |
![]() |
Text
i. LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
![]() |
Text
j. MANUSKRIP RIZKI LUSIYANA DEWI fiks.pdf Restricted to Repository staff only Download (352kB) |
Abstrak
Tuberkulosis (TB) merupakan penyakit infeksi yang disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis. Hingga saat ini, tuberkulosis masih menjadi penyakit infeksi menular yang paling berbahaya di dunia. Kuman tuberkulosis menular melalui udara, dalam dahak TB terdapat banyak sekali kuman TB. Pendidikan kesehatan pada dasarnya adalah tindakan menjelaskan informasi kesehatan kepada individu, kelompok, dan masyarakat untuk lebih memahami kesehatan. Tujuan studi kasus ini di buat untuk mengetahui tingkat pengetahuan anggota keluarga dalam Implementasi Pendidikan Kesehatan Tentang Pencegahan Penularan Infeksi Pada Keluarga Dengan Tuberkulosis Paru di Puskesmas Pekauman Banjarmasin. Rancangan yang digunakan untuk studi kasus ini adalah deskriptif dalam bentuk studi kasus yang mendalami masalah asuhan keperawatan klien dengan Tuberkulosis Paru di Puskesmas Pekauman Banjarmasin. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan asuhan keperawatan yang meliputi pengkajian, diagnosa keperawatan, perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi. sebelum dilakukan pendidikan kesehatan dengan media leaflet klien dan keluarga hanya mampu menjawab 1 pertanyaan dari 5 pertanyaan yang mampu dijawab hanya tanda dan gejala Tuberkulosis Paru, sedangkan yang tidak bisa dijawab : pengertian, cara pencegahan, cara etika batuk, langkah pengobatan dan setelah dilakukan pendidikan kesehatan klien dan keluarga mampu menjawab semua pertanyaan yang diberikan. Kesimpulan studi kasus ini menunjukan bahwa pendidikan kesehatan mampu memberikan hasil yang dapat meningkatkan pengetahuan dan nilai positif pada keluarga dan klien. Kata kunci : Tuberkulosis, Penularan infeksi, Pendidikan kesehatan
Jenis Artikel: | KTI (Karya Tulis Ilmiah) |
---|---|
Pembimbing: | Roly Marwan Mathuridy, Rohni Taufika Sari |
Tema: | Keperawatan |
Program Studi: | Fakultas Keperawatan dan Ilmu Kesehatan > D3 Keperawatan Kelas Reguler |
Depositing User: | admin perpus umbjm |
Date Deposited: | 11 Nov 2024 01:07 |
Last Modified: | 11 Nov 2024 01:07 |
URI: | http://eprints.umbjm.ac.id/id/eprint/3772 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |