Ulya Karimah . (2024). IMPLEMENTASI SP 1 MENGHARDIK UNTUK MENGONTROL HALUSINASI PENDENGARAN DENGAN PENDEKATAN KEPERAWATAN JIWA DI RUMAH SAKIT JIWA SAMBANG LIHUM. KTI (Karya Tulis Ilmiah), Universitas Muhammadiyah Banjarmasin.
![]() |
Text
1 Cover.pdf Download (57kB) |
![]() |
Text
2 Bagian Depan.pdf Restricted to Repository staff only Download (566kB) |
![]() |
Text
3 KTI ULYA BAB 1.pdf Download (84kB) |
![]() |
Text
4 KTI ULYA BAB 2.pdf Download (112kB) |
![]() |
Text
5 KTI ULYA BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (105kB) |
![]() |
Text
6 KTI ULYA BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (177kB) |
![]() |
Text
7 KTI ULYA BAB 5.pdf Download (14kB) |
![]() |
Text
8 Daftar Pustaka.pdf Download (134kB) |
![]() |
Text
9 Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
![]() |
Text
10 MANUSKRIP ULYA.pdf Restricted to Repository staff only Download (222kB) |
Abstrak
Halusinasi merupakan salah satu gangguan jiwa dimana pasien mengalami perubahan sensori pada suatu objek, gambaran maupun pikiran yang sering muncul tanpa adanya stimulus dari luar, meliputi suara dan semua sistem pengindraan (pendengaran, penglihatan, penciuman, perabaan, maupun pengecapan). Tujuan studi kasus ini untuk mengetahui frekuensi halusinasi sebelum dan sesudah diajarkan SP 1 menghardik dalam serta menganalisis pengaruh implementasi SP 1 menghardik kepada pasien dengan masalah keperawatan Gangguan Persepsi Sensori: Halusinasi Pendengaran di Rumah Sakit Jiwa Sambang Lihum. Penelitian ini menggunakan desain penelitian metode studi kasus. Subjek pada penelitian ini adalah satu orang pasien penderita halusinasi pendengaran di Rumah Sakit Jiwa Sambang Lihum. Pengumpulan data menggunakan instrument wawancara dan observasi yang meliputi SP halusinasi, Penilaian halusinasi, serta SOP SP 1 Menghardik. Hasil dari penelitian ini yaitu terjadinya penurunan gejala halusinasi setelah dilakukannya intervensi selama 6 hari dalam waktu 15 – 30 menit. Dibuktikan melalui hasil pengamatan peneliti, dimana pasien sudah tampak lebih tenang, dan pasien mengalami penurunan halusinasi setelah diajarkan SP 1 Menghardik. Maka dari itu diharapkan terapi Menghardik dapat diberikan untuk menangani pasien halusinasi pendengaran. Kata Kunci: Halusinasi Pendengaran, Jiwa, Menghardik
Jenis Artikel: | KTI (Karya Tulis Ilmiah) |
---|---|
Pembimbing: | Noor Amaliah, M. Syafwani |
Tema: | Keperawatan |
Program Studi: | Fakultas Keperawatan dan Ilmu Kesehatan > D3 Keperawatan Kelas Reguler |
Depositing User: | admin perpus umbjm |
Date Deposited: | 11 Nov 2024 03:23 |
Last Modified: | 11 Nov 2024 03:23 |
URI: | http://eprints.umbjm.ac.id/id/eprint/3783 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |