Sepirelawati . (2024). HUBUNGAN SOSIAL BUDAYA DAN PAPARAN MEDIA MASSA DENGAN PERNIKAHAN DINI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS JABIREN. Skripsi, Universitas Muhammadiyah Banjarmasin.

[img] Text
A.COVER DEPAN.pdf

Download (110kB)
[img] Text
B.HALAMAN DEPAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (794kB)
[img] Text
BAB 1.pdf

Download (188kB)
[img] Text
BAB 2.pdf

Download (297kB)
[img] Text
BAB 3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (330kB)
[img] Text
BAB 4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (206kB)
[img] Text
BAB 5.pdf

Download (125kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (169kB)
[img] Text
E.LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (905kB)
[img] Text
F.Manuskrip.docx
Restricted to Repository staff only

Download (112kB)

Abstrak

Masalah fenomena sosial pernikahan usia muda di Indonesia merupakan salah satu fenomena yang banyak terjadi di berbagai wilayah di tanah air, baik di perkotaan maupun di pedesaan. Pernikahan dini dapat disebabkan oleh faktor budaya, karena masyarakat beranggapan apabila anak mereka sudah berumur 20 tahun tetapi belum menikah nantinya akan dianggap sebagai perawan tua. Paparan media massa juga menjadi salah satu faktor terjadinya perilaku yang dapat memancing seseorang rasa keingintahuan menonton konten dewasa,di hampir semua beberapa Negara. Tujuan ini adalah untuk meganalisis hubungan sosial budaya dan paparan media massa dengan pernikahan dini di Wilayah Kerja Puskesmas Jabiren. Penelitian ini menggunakan desain asosiatif/korelasional dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 85 orang. Teknik sampling dengan teknik nonprobability sampling design dengan pendekatan purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 41 orang. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan sosial budaya dengan pernikahan dini di wilayah kerja Puskesmas Jabiren (p-value = 0,008 atau p-value < α (0,05)). Hasil penelitian juga menunjukkan terdapat hubungan media massa dengan pernikahan dini di wilayah kerja Puskesmas Jabiren (p-value = 0,000 atau p-value < α (0,05)). Hasil penelitian ini dapat menjadi masukan untuk menjadi salah satu intervensi dalam mencegah terjadinya pernikahan usia dini dengan memperhatikan hubungan sosial budaya dan paparan media massa dengan pernikahan dini Kata kunci: sosial budaya, media masa, pernikahan dini. Daftar Rujukan: 22 (2016-2023)

Jenis Artikel: Skripsi
Pembimbing: Kristina Yuniarti, Yenny Okvitasari
Tema: Keperawatan
Program Studi: Fakultas Keperawatan dan Ilmu Kesehatan > S1 Keperawatan
Depositing User: admin perpus umbjm
Date Deposited: 17 Dec 2024 02:00
Last Modified: 17 Dec 2024 02:00
URI: http://eprints.umbjm.ac.id/id/eprint/3991

Actions (login required)

View Item View Item