Rahmawati, Dessy . (2022). FORMULASI DEODORANT KRIM EKSTRAK KULIT BUAH JERUK NIPIS (Citrus aurantifolia swingle.) DAN AKTIVITASNYA TERHADAP BAKTERI Pseudomonas aeruginosa. Skripsi, Universitas Muhammadiyah Banjarmasin.

[img] Text
COVER.pdf

Download (279kB)
[img] Text
BAGIAN DEPAN.rar
Restricted to Repository staff only

Download (951kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (115kB)
[img] Text
BAB II.pdf

Download (862kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (163kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (280kB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (38kB)
[img] Text
DAPUS.pdf

Download (105kB)
[img] Text
Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstrak

Bau badan adalah salah satu masalah yang sering dialami kebanyakan orang karena seringnya melakukan aktivitas di luar ruangan. Bau badan berasal dari keringat yang dihasilkan oleh kelenjar keringat di dalam jaringan kulit. Kelenjar yang menghasilkan keringat yang telah terinfeksi oleh bakteri yang berperan dalam proses pembusukan yaitu kelenjar aprokin. Banyaknya keluhan orang – orang terhadap timbulnya bau badan yang diakibatkan oleh keringat berlebih serta untuk mengurangi resiko timbulnya penyakit – penyakit yang diakibatkan oleh bahan kimia yang terkandung dalam sediaan deodoran yang tersebar sekarang, maka penelitian ini dibuat dengan mengembangkan bahan alam yang minim resiko efek samping dengan memformulasikan ekstrak kulit buah jeruk nipis (Citrus aurantifolia swingle) menjadi sediaan deodorant krim. Metode ekstraksi yang digunakan pada penelitian ini menggunakan metode maserasi dengan menggunakan pelarut etanol 96%. Formulasi krim deodoran dibuat dalam 3 formula dengan berbeda konsentrasi ektrak yaitu FI (12,5%), FII (25%) dan FIII (50%). Uji aktivitas antibakteri Pseudomonas aeruginosa menggunakan metode cakram (disk diffusion) dengan cara mengamati zona hambat yang terbentuk yang dibandingkan dengan antibiotik gentamicin krim sebagai kontrol positif dan basis sebagai kontrol negatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata diameter zona hambat yang didapat dari formula I dengan konsentrasi uji 4,16%, formula II dengan konsentrasi uji 8,33% dan formula III dengan konsentrasi uji 16,6% secara berturut yaitu sebesar 22,33 mm, 28,1 mm dan 29,9 mm. Sehingga dapat disimpulkan bahwa krim deodoran ekstrak kulit buah jeruk nipis (Citrus aurantifolia swingle) memiliki aktivitas terhadap bakteri Pseudomonas aeruginosa dengan kriteria sangat kuat. Kata kunci : Deodoran krim, Kulit Buah Jeruk Nipis, Citrus aurantifolia, Pseudomonas aeruginosa, Gentamicin.

Jenis Artikel: Skripsi
Pembimbing: Raudatul Patimah, Hayatus Sa’adah
Tema: Farmasi
Program Studi: Fakultas Farmasi > S1 Farmasi
Depositing User: Unnamed user with email [email protected]
Date Deposited: 03 Aug 2022 03:52
Last Modified: 03 Aug 2022 03:52
URI: http://eprints.umbjm.ac.id/id/eprint/2411

Actions (login required)

View Item View Item