Supriadi, Harry . (2021). IDENTIFIKASI DRUG RELATED PROBLEMS (DRPs) PADA PASIENPENYAKIT JANTUNG KORONER DI INSTALASI RAWAT INAP RSUD H. BADARUDDIN KASIM TABALONG. Skripsi, Universitas Muhammadiyah Banjarmasin.
![]() |
Text
COVER.pdf Download (81kB) |
![]() |
Text
BAGIAN DEPAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
![]() |
Text
BAB 1.pdf Download (113kB) |
![]() |
Text
BAB 2.pdf Download (365kB) |
![]() |
Text
BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (137kB) |
![]() |
Text
BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (224kB) |
![]() |
Text
BAB 5.pdf Download (41kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (180kB) |
![]() |
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
![]() |
Text
MANUSKRIP.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstrak
Penyakit Jantung Koroner merupakan sesuatu kondisi atau keadaan yang disebabkan karena adanya gangguan pada pembuluh darah yang berfungsi untuk mengalirkan darah ke otot-otot jantung. Peneltian ini bertujuan untuk mengidentifikasi Drug Related Problems (DRPs) pada pasien jantung koroner di instalasi rawat inap di RSUD H. Badaruddin Kasim Tabalong. Jenis penelitian ini merupakan penelitian retrospektif dengan pendekatan secara Cross-Sectional, tekhnik pengumpulan sampel dilakukan dengan total sampling dan sampel pasien yang didapat sebanyak 30 pasien kemudian data dikumpulkan dengan menggunakan lembar observasi Pharmaceutical Care Network Europe (PCNE) V9.1. Hasil penelitian menunjukan dari total 498 pengobatan pasien jantung koroner, kejadian DRPs yang terjadi sebanyak 90 kasus kejadian. Keseluruhan kasus DRPs yang banyak terjadi yaitu meliputi berdasarkan jenis masalah yang terjadi yaitu efek samping yang merugikan (mungkin) akan terjadi sebanyak 38 (7,63%) kejadian, lalu berdasarkan penyebab masalah yaitu dosis obat terlalu rendah sebanyak 33 (6,62%) kejadian, kemudian pada tahap intervensi yang banyak dilakukan yaitu pada perubahan dosis sebanyak 45 (50%) kejadian. Drug Related Problems (DRPs) berdasarkan implementasi yang banyak terjadi yaitu intervensi diterima dan dilaksanakan sepenuhnya sebanyak 87 (96,66%) kejadian, dan yang terakhir adalah berdasarkan status Drug Related Problems dimana dari 90 kasus kejadian masalah yang benar benar terselesaikan sebanyak 87 (96,66%) kejadian dan hanya 3 (3,33%).kasus masalah tidak terselesaikan. Kata kunci : Drug Related Problems (DRPs), Penyakit Jantung Koroner, Pharmaceutical Care Network Europe (PCNE) V9.1. Daftar Pustaka : 45 (2001-2020)
Jenis Artikel: | Skripsi |
---|---|
Pembimbing: | Risya Mulyani, Tuty Mulyani |
Tema: | Farmakologi dan Obat-obatan Farmasi |
Program Studi: | Fakultas Farmasi > S1 Farmasi |
Depositing User: | Unnamed user with email [email protected] |
Date Deposited: | 18 Apr 2022 03:19 |
Last Modified: | 18 Apr 2022 03:19 |
URI: | http://eprints.umbjm.ac.id/id/eprint/2237 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |